Mayzura (2019) PERAN JAKSA PENUNTUT UMUM DALAM PEMBERIAN SANKSI PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA NARKOTIKA (Studi di Kejaksaan Negeri Belawan). Skripsi thesis, UNIVERSITAS DHARMAWANGSA.
|
Text
COVER_15110032.pdf Download (64kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK_15110032.pdf Download (109kB) | Preview |
|
|
Text
KATA PENGANTAR_15110032.pdf Download (181kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI_15110032.pdf Download (244kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I_15110032.pdf Download (157kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II_15110032.pdf Download (190kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.dharmawangsa.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
BAB III_15110032.pdf Restricted to Registered users only Download (223kB) |
|
|
Text
BAB IV_15110032.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA_15110032.pdf Download (200kB) | Preview |
Abstract
Maraknya penyalahgunaan narkotika saat ini tidak memandang usia baik dari kalangan remaja hingga dewasa. Penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika bukanlah hal yang baru di Indonesia. Tindak pidana Narkotika merupakan bentuk pelanggaran hukum dan pelanggaran norma sosial yang telah ada sejak lama dan sangatlah sulit bagi suatu negara untuk memberantasnya. Permasalahan dalam penelitian ini adalah, Bagaimana bentuk dakwaan Penuntut Umum dalam perkara Pidana Nomor: 3162/Pid.Sus/2018/PN.Mdn untuk menentukan tuntutan, dan Bagaimana Implikasi Yuridis tindak pidana Narkotika yang disusun penuntut umum untuk penjatuhan vonis Hakim dalam perkara Pidana Nomor: 3162/Pid.Sus/2018/PN.Mdn, serta Bagaimana peran jaksa penuntut umum dalam menentukan tuntutan pidana terhadap pelaku tindak pidana narkotika. Metode penelitian yang dipergunakan dalam penulisan hukum ini adalah sebagai berikut : jenis penelitian empiris dan normatif, pendekatan studi kasus, metode penelitian kualitatif, teknik analisis data dengan metode deduksi, pengumpulan bahan hukum dengan studi pustaka dan bahan hukum sekunder. Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan, bentuk dakwaan yang dituntut Penuntut Umum menggunakan dakwaan Alternatif. Bentuk dakwaan alternatif yang diajukan penuntut umum dilakukan secara berurut dengan dimulai pada dakwaan tindak pidana diancam dengan pidana terberat sampai kepada dakwaan tindak pidana yang diancam dengan pidana ringan hingga dakwaan yang dipandang terbukti. Implikasi Yuridis yang disusun Penuntut Umum bagi penjatuhan vonis yakni tidak menunjukkan pengaruh signifikan, hal demikian dikarenakan Putusan Hakim 6 (enam) tahun, denda Rp.1.000.000.000,- (satu miliar rupiah), dan subsidair 3 (tiga) bulan sementara tuntutan oleh Jaksa Penuntut Umum 6 (enam) tahun 6 (enam) bulan, denda Rp.1.000.000.000,- (satu miliar rupiah), dan subsidair 6 (enam) bulan. Sehingga tidak sesuai denan ancaman hukuman tindak pidana narkotika dengan ancaman hukuman 20 (dua puluh) tahun.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | penyalahgunaan, narkotika, penuntutan, tindak pidana, bentuk dakwaan. |
| Subjects: | K Law > K Law (General) |
| Divisions: | Fakultas Hukum > S1-Hukum |
| Depositing User: | deri derii siregar |
| Date Deposited: | 23 Mar 2020 04:36 |
| Last Modified: | 21 Apr 2020 04:45 |
| URI: | http://repository.dharmawangsa.ac.id/id/eprint/142 |
Actions (login required)
 |
View Item |