Tari, Ade Avisha (2019) ANALISIS CURRENT RATIO DAN CASH RATIO DALAM MENGUKUR RETURN ON ASSETS PADA PT. TRIMITRA SWADAYA MEDAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS DHARMAWANGSA.
|
Text
COVER_15510034.pdf Download (22kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK_15510034.pdf Download (187kB) | Preview |
|
|
Text
KATA PENGANTAR_15510034.pdf Download (79kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI_15510034.pdf Download (220kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I_15510034.pdf Download (157kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II_15510034.pdf Download (475kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III_15510034.pdf Download (239kB) | Preview |
|
Text
BAB IV-V_15510034.pdf Restricted to Registered users only Download (331kB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA_15510034.pdf Download (76kB) | Preview |
Abstract
Tingkat aktiva lancar yang berlebih dapat dengan mudah membuat perusahaan merealisasi pengembalian atas investasi aktiva tetap (ROA) yang rendah. Untuk mengetahui seberapa besar kas yang dialokasikan perusahaan untuk operasi perusahaan, dapat digunakan rasio lancar atau yang lebih dikenal dengan current ratio. Untuk melihat kemampuan pengelolaan harta yang dimiliki perusahaan terutama kas dengan baik dihitung dengan menggunakan rasio kas atau cash ratio. Cash ratio menjadi alat ukur yang paling umum digunakan untuk mengetahui kesanggupan memenuhi kewajiban jangka pendek karena rasio ini menunjukkan seberapa jauh tuntutan dari kreditor jangka pendek dipenuhi oleh aktiva yang diperkirakan menjadi uang tunai dalam periode yang sama dengan jatuh tempo utang. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu Bagaimana peranan current ratio dan cash ratio dalam mengukur return on assets pada PT. Trimitra Swadaya Medan?. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui mengetahui peranan current ratio dan cash ratio dalam mengukur return on assets pada PT. Trimitra Swadaya Medan. Penelitian ini menggunakan studi dokumentasi dan observasi. Rasio Current Ratio mengalami fluktuasi naik turun dengan rasio paling tinggi di tahun 2014 sebesar 6,243% dan paling rendah pada tahun 2018 sebesar 0,315%. Rasio yang berfluktuasi meningkat disebabkan adanya peningkatan laba setelah pajak dan menurun disebabkan adanya penurunan jumlah laba sebelum pajak dan penurunan jumlah penjualan perusahaan. Selain itu rasio Cash Ratio mengalami fluktuasi naik turun dengan rasio paling tinggi terjadi pada tahun 2017 yaitu 3,235% dan paling rendah pada tahun 2018 yaitu 0,173%. Dari tahun 2014 sampai tahun 2018 menunjukkan perolehan nilai cash ratio berkisar antara 0,173 sampai 3,235 yang semua nilai dibawah rata-rata industri dan menandakan perusahaan tersebut dalam pengelolaan cash ratio masih kurang baik. Selanjutnya seluruh rasio return on assets PT. Trimitra Swadaya Medan dari tahun 2014 sampai tahun 2018 yang berkisar antara 0,131% sampai 0,278% ternyata berada dibawah nilai standar industri yaitu 5,98% yang menunjukkan secara keseluruhan kinerja perusahaan bila dilihat dari rasio return on assets kurang baik dan menunjukkan pengelolaan keuangan yang kurang baik.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Current Ratio, Cash Ratio dan Return On Assets. |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD61 Risk Management |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > S1-Manajemen |
Depositing User: | deri derii siregar |
Date Deposited: | 23 Mar 2020 11:54 |
Last Modified: | 25 Apr 2020 13:26 |
URI: | http://repository.dharmawangsa.ac.id/id/eprint/171 |
Actions (login required)
View Item |