Gaol, Lyly Mariani Lumban (2019) TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PENANGANAN KASUS PENYELUDUPAN NARKOTIKA ANTARA INDONESIA DAN MALAYSIA MENURUT HUKUM INTERNASIONAL. Skripsi thesis, UNIVERSITAS DHARMAWANGSA.
|
Text
COVER_15110067.pdf Download (76kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK_15110067.pdf Download (121kB) | Preview |
|
|
Text
KATA PENGANTAR_15110067.pdf Download (140kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI_15110067.pdf Download (161kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I_15110067.pdf Download (891kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II_15110067.pdf Download (183kB) | Preview |
|
Text
BAB III_15110067.pdf Restricted to Registered users only Download (148kB) |
||
Text
BAB IV_15110067.pdf Restricted to Registered users only Download (158kB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA_15110067.pdf Download (206kB) | Preview |
Abstract
Pada saat ini Indonesia tidak hanya sekedar menjadi daerah transit lalu lintas Narkoba karena posisinya yang strategis. Jumlah penduduk yang besar, letak goegrafis yang strategis dan kondisi sosial politik tengah berada pada proses transisi dimana stabilitas politik dan keamanan masih sangat labil dan rapuh telah mendorong Indonesia menjadi daerah tujuan perdagangan Narkoba Permasalahan yang diangkat dalam skripsi ini adalah Faktor apa saja penyebab terjadinya penyelundupan narkotika antar Negara ? Bagaimana sanksi hukum bagi pelaku penyelundupan narkotika antar Negara ?Bagaimana upaya pemerintah dalam menangani penyelundupan narkotika antar Negara ? Metode penelitian: digunakan jenis penelitian juridis empiris, dengan tehnik analisa kwalitatif, diawali dengan penelitian aspek-aspek normatif terhadap aturan-aturan hukum yang mengatur tentang kejahatan penyeludupan narkotika yang dilakukan antar negara Tindak pidana penyelundupan Narkotika di Indonesia di pengaruhi oleh beberapa faktor yang saling mempunyai hubungan kausal, meliputi : Geografis, Kondisi Industri Dalam Negeri, Sumber Daya Alam (SDA), Transportasi, Mentalitas, Masyarakat.Beberapa sanksi hukuman dari kegiatan penjualan narkotika yang disepakati oleh anggota ASEAN seperti berikut : perilaku buruk terhadap obat-obatan narkotika dan zat psikotropika exhabits 5 tahun penjara minimal, maksimal 10 tahun dan mungkin juga dikenakan denda, Memiliki narkotika untuk dijual kembali dengan hukuman 10 tahun penjara minimal, jangka waktu pemenjaraan tidak terbatas secara maksimal, Produksi, distribusi, penjualan, impor dan ekspor narkotika dikenakan hukuman 15 tahun penjara minimal, jangka waktu pemenjaraan tidak terbatas maksimal atau kematian. Upaya pemerintah dalam menanggulangi penyelundupan narkotika adalah sebagai berikut : Tindakan Internal, Tindakan Eksternal
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sanksi Hukum, Ujaran Kebencian, Pemilihan Umum |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > S1-Hukum |
Depositing User: | deri derii siregar |
Date Deposited: | 20 Mar 2020 15:20 |
Last Modified: | 21 Apr 2020 04:01 |
URI: | http://repository.dharmawangsa.ac.id/id/eprint/111 |
Actions (login required)
View Item |