Sitanggang, Mahadi Oloan (2019) TINJAUAN YURIDIS KEKAYAAN INTELEKTUAL TENTANG LEGALITAS MEREK J.CASANOVA DAN CASANOVA (STUDI KASUS NOMOR : 197PK/Pdt.Sus-HKI/2018). Skripsi thesis, UNIVERSITAS DHARMAWANGSA.
|
Text
COVER_15110047.pdf Download (89kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK_15110047.pdf Download (785kB) | Preview |
|
|
Text
KATA PENGANTAR_15110047.pdf Download (821kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI_15110047.pdf Download (859kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I_15110047.pdf Download (860kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II_15110047.pdf Download (843kB) | Preview |
|
Text
BAB III_15110047.pdf Restricted to Registered users only Download (889kB) |
||
Text
BAB IV_15110047.pdf Restricted to Registered users only Download (770kB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA_15110047.pdf Download (869kB) | Preview |
Abstract
Di era revolusi industri 4.0 Indonesia salah satu negara yang berkembang pesat ekonominya dengan menunjukkan keseriusan dalam mendukung sistem ekonomi yang bebas/terbuka yang mengakibatkan perdagangan bebas yang cukup instan dalam memperoleh suatu barang atau jasa. Dengan begitu banyaknya produk barang atau jasa yang ditawarkan mengakibatkan terjadinya persaingan tidak sehat diantara produsen dengan membonceng merek terkenal (passing off). Maka perlu adanya perlindugan kekayaan intelektual terhadap merek yang terkenal untuk mencegah terjadinya pemboncengan terhadap merek terkenal yang dilakukan oleh produsen yang tidak memiliki itikad baik dalam menjual produk dan jasa. Permasalahan yang ditulis dalam skripsi ini adalah pertama, Bagamana perlindungan hukum merek di Indonesia ? kedua, Bagaimana legalitas merek J.CASANOVA dan CASANOVA di Indonesia ? Metode yang digunakan adalah metode yuridis normatif yaitu penelitian menggunakan peraturan perundang – undangan sebagai dasar pemecahan permasalahan yang dikemukakan. Data yang dipergunakan adalah data primer, sekunder dan tersier. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian ke pustakaan (Library Research). Hasil penelitian sebagai jawaban atas permasalahan di atas adalah bahwa hak kekayaan intelektual di Indonesia terutama merek dilindungi oleh Undang -Undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis. Perlindungan merek dan pendaftaran berada di dalam DJKI (Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual) sehingga merek tersebut memiliki sifat ekslusif dan monopoli. Namun, merek bersifat absolut, ekslusif dan menimbulkan aspek monopoli tersebut akan berubah menjadi relatif apabila merek tersebut bukan hasil dari invoasi , kreativitas dan temuan khusus dalam pembuatan suatu merek. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa Hak atas suatu merek adalah hak ekslusif dan bersifat monopoli yang diberikan oleh negara kepada pemilik merek yang terdaftar dalam Daftar Umum Merek untuk jangka waktu tertentu dengan menggunakan sendiri merek tersebut atau memberikan izin kepada pihak lain untuk menggunakannya. Hak eklusif dan monopoli suatu merek tersebut akan hilang apabila suatu merek bukan ciptaan , inovasi dan temuan khusus.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kekayaan Intelektual,Merek,Hak Ekslusif |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > S1-Hukum |
Depositing User: | deri derii siregar |
Date Deposited: | 22 Mar 2020 10:37 |
Last Modified: | 21 Apr 2020 05:55 |
URI: | http://repository.dharmawangsa.ac.id/id/eprint/116 |
Actions (login required)
View Item |