Heriyati (2019) OUTSOURCING DAN KAITANNYA DENGAN UU NO.13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS DHARMAWANGSA.
|
Text
ABSTRAK_16120016.pdf Download (771kB) | Preview |
|
|
Text
KATA PENGANTAR_16120016.pdf Download (770kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI_16120016.pdf Download (772kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I_16120016.pdf Download (783kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II_16120016.pdf Download (1MB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.dharmawangsa.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
BAB III_16120016.pdf Restricted to Registered users only Download (828kB) |
|
|
Text
BAB IV_16120016.pdf Restricted to Registered users only Download (774kB) |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA_16120016.pdf Download (772kB) | Preview |
Abstract
Dalam dunia kerja tidak lepas dari para pekerja/buruh, pemberi kerja, bahkan penyedia jasa pekerja. Adapun untuk menjalankan aktivitasnya tentu akan menghadapi berbagai kendala baik kendala yang timbul dari pihak pekerja, pemberi kerja, atau penyedia jasa pekerja. Dalam hal ini penulis akan membahas tentang pekerja/buruh yang terkait dengan outsourcing.Secara umum outsourcing merupakan suatu bentuk penyerahan dari kegiatan perusahaan kepada pihak lain, sehingga proses tersebut diharapkan outsourcing mampu memberikan hasil berupa peningkatan kinerja yang kompetitif didalam menghadapi perkembangan ekonomi dan juga teknologi global.Permasalahan yang dibahas dalam skripsi ini adalah terkait bagaimana tahapan perjanjian yang harus diketahui oleh pengusaha dan karyawan, bagaimana bentuk penyelesaian perselisihan karyawan outsourcing berdasarkan UU No. 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan serta kelebihan dan kekurangan penerapan outsourcing bagi pekerja/buruh. Dengan harapan tujuan dari penelitian ini adalah memberikan wawasan bagi para pembaca tentang bagaimana menghadapi permasalahan terkait dengan ketenagakerjaan, yaitu dengan cara menggunakan jasa outsourcing.Untuk mendukung penelitian ini, maka dibutuhkan data yang berhubungan dengan penelitian ini. Data-data yang dikumpulkan diperoleh dengan metode normatif atau yang biasa disebut dengan penelitian hukum doktrine atau penelitian syaratdengan sifat penelitian berupa deskriptif analisis atau analisis deskriptif, yaitu menggambarkan atau memaparkan atas subjek dan objek penelitian sebagaimana hasil penelitian yang telah dilakukan tanpa menjustifikasi dari hasil penelitian.Dari hasil penelitian yang dilakukan penulis, maka diperoleh kesimpulan bahwa outsourcing pada umumnya bertujuan untuk mempermudah perusahaan pemberi kerja untuk menjalankan aktivitas perusahaan dengan efektif dan efisien.Berdasarkan kesimpulan diatas, penulis memberikan beberapa saran antara lain : a. Penyedia jasa pekerja (pihak outsourcing) seharusnya senantiasa memantau pekerja/buruhnya dalam menjalankan tugasnya ditempat pemberi kerja sehingga pekerja/buruh dapat memaksimalkan kinerjanya. b. Seharusnya para pekerja juga harus diperhatikan kesejahteraan dan kesehatannya dengan pemberian upah dan kesejahteraan yang layak, kesempatan untuk berkembang, pengakuan dan penghargaan dari perusahaan, bahkan jika perlu diadakan refreshing bagi karyawan sehingga pekerja lebih rajin dalam bekerja.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Subjects: | K Law > K Law (General) |
| Divisions: | Fakultas Hukum > S1-Hukum |
| Depositing User: | deri derii siregar |
| Date Deposited: | 19 Mar 2020 04:06 |
| Last Modified: | 21 Apr 2020 04:13 |
| URI: | http://repository.dharmawangsa.ac.id/id/eprint/78 |
Actions (login required)
 |
View Item |